Kenangan Istimewa

5 November 2023, menjadi salah satu hari paling berkesan bagiku. Di hari itu, angkatan 1'24 SMPN1 Cimahi pergi outting class menuju Yogyakarta. Aku memilih bis 7 dan duduk di bangku nomor 11. Di jadwal tertera bahwa jam 7 seluruh siswa sudah harus kumpul di Pusdiktif dan mengisi formulir pendaftaran. Sebelum berangkat, aku memastikan semua barangku sudah dibawa dan tidak ada yang tertinggal. Hingga akhirnya pada jam 6 sore atau pada tepatnya sesudah waktu Maghrib, aku pun pergi menuju Pusdiktif.

Kenangan Istimewa


Di perjalanan menuju Pusdiktif, jalanan sangatlah macet dan dipenuhi oleh kendaraan. Hal ini tentu disebabkan oleh banyaknya orangtua siswa yang mengantar buah hati nya. Sesampainya aku disana pada jam setengah 7 malam, aku pun langsung bergegas mengisi formulir pendaftaran dan menaruh koperku di bagasi & tasku di bangku bis. Setelah mengurus formulir pendaftaran, aku pun keluar bis untuk bertemu dengan teman-temanku. Disana kami bercerita tentang seberapa semangatnya kami untuk segera ke Yogyakarta. Disana juga kami direkam oleh salah seorang pekerja dari Siliwangi Holiday untuk mendokumentasikannya ke Instagram.

Sampailah pada jam 7, seluruh siswa diperintahkan untuk masuk kedalam bis masing-masing dan duduk dengan tertib. Saat di bis, suasananya sangatlah dingin, kebetulan aku duduk di bangku yang tepat bersebelahan dengan jendela. Aku pun melambaikan tangan pada Ibuku mengisyaratkan bahwa aku akan segera pergi.

Bis kami pun berangkat pada jam 8. Kami pun diberitahu tentang aturan aturan atau tata tertib yang ada di bis. Tak lama kemudian, bis yang berisi puluhan orang tersebut bernyanyi bersama hingga larut malam termasuk aku. Aku yang kebetulan susah tidur pada saat itu pun baru bisa tertidur pada jam 11 malam.

Tibalah pada jam 5 Subuh. Kami dibangunkan oleh guru guru dan Tour Guide kami. Disitu, kami melakukan bersih bersih, ada yang mandi, ada juga yang hanya mengganti baju. Sesudah aku ganti baju, aku pun sholat subuh dengan teman-temanku sembari menunggu jadwal sarapan. Setelah menunggu beberapa lama, jadwal sarapan pun di tiba. Kami sarapan dengan nasi goreng dan ayam goreng pada saat itu. Tak lupa dengan minuman teh manis hangat yang memang Yogya sudah dikenal dengan makanan & minumannya yang manis.

Setelah sarapan, kurang lebih jam setengah 7 pagi, kami pun melanjutkan perjalanan ke Goa Jatijajar. Seperti biasanya, di bis kami bernyanyi bersama & saling mengobrol. Hingga tak terasa kami pun sampai di tujuan. Disana, kami memiliki waktu kurang lebih satu setengah jam hingga jam setengah 10. Di Goa Jatijajar, kita dapat melihat goa yang sudah sangat bersejarah, patung patung, serta dua mata air yang sudah melegendaris sejak dulu. Sebelum masuk kedalam goa, kita harus melewati banyak sekali tangga dan jalan yang sangat panjang sehingga membuat kami kelelahan. Setelah selesai menjelajahi goa pun, pintu keluar tidak langsung mengarah ke tempat parkir bis sehingga kita harus berjalan lagi untuk menuju bis.

Setelah dari Goa Jatijajar, kami melanjutkan perjalanan ke restoran untuk makan siang. Kami tiba di restoran kira-kira pada jam 1 siang dan segera makan. Setelah makan, kami pun sholat Jamak Dzuhur dan Ashar karena setelah ini kami akan ke Gumuk Pasir dan tidak akan mungkin sempat untuk sholat ashar. Di restoran, kami tidak memakan terlalu banyak waktu karena harus bergegas untuk melanjutkan perjalanan.

Hingga akhirnya, kami pun tiba di tempat yang telah kami nantikan, Gumuk Pasir. Aku bergegas mencari teman temanku yang 1 Jeep denganku dan menaiki Jeep. Perjalanan "Offroad" kami pun dimulai. Disana kami sangat bersenang-senang karena Jeep yang kami naiki sangat ekstrim dan melaju dengan cepat. Setelah sekian lama perjalanan, kami sampai di Pantai Parangtritis. Begitu sampai di pantai, aku langsung jatuh cinta dengan pandangannya. Angin sepoi-sepoi yang berdansa melalui tubuhku, diselimuti oleh terik panas sore yang begitu hangat, serta pemandangan laut yang sangat memanjakan mata. Disinilah salah satu tempat aku paling bahagia. Kelas ku yaitu 9i pun melakukan foto kelas disana dan menjadi kenangan yang abadi.

Sstelah beberapa lama menghabiskan waktu di pantai, kami semua pun kembali menaiki Jeep untuk segera kembali ke bis. Kembalinya dari pantai membuat beberapa bagian baju dan sepatuku basah. Membuatku ingin cepat cepat ke hotel untuk membersihkan tubuh. Setelah semuanya telah masuk ke bis, kami berangkat ke Hotel Abadi dan sampai pada kira kira jam enam sore. Sesampainya aku di hotel, aku langsung membersihkan tubuhku dan melaksanakan sholat. Jika sudah nyaman nanti, aku dan teman-temanku akan menukarkan voucher MCD untuk makanan. Aku pun berangkat ke Mall Malioboro untuk menukarkan voucher MCD. Aku berangkat dengan 3 temanku yang lain, dan salah satunya adalah sahabatku yang sangat istimewa. Kami berencana untuk menikmati Malioboro bersama.

Sesudah makan di MCD, kami semua keliling Malioboro dan menikmati keindahan kotanya di malam itu. Dengan penuhnya berbagi cerita, menjadikan malam itu salah satu malam terbaik di hidupku. Kami sangat senang pada saat itu, karena jarang jarang bisa melakukan ini di hari biasa. Kami keliling mulai dari Mall Malioboro, Teras Malioboro, hingga jalanannya itu sendiri. Sungguh malam itu adalah kenangan teristimewa di daerah istimewa dan bersama orang yang istimewa. Kami bersenang-senang hingga lupa waktu, tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 9 malam. Kami akhirnya memutuskan untuk mengakhiri malam ini dan kembali ke hotel.

Di hotel, aku beristirahat dan saling berbagi cerita dengan teman-temanku tentang hari ini. Itu adalah momen yang sangat sulit untuk dilupakan untukku, mengobrol di kamar dan meluapkan emosi emosi dan kesenangan kita pada satu malam yang berharga itu. Tak lama kemudian, kami pum lelah lalu bergegas untuk tidur karena besok akan banyak jadwal yang akan dilalui dari pagi hingga malam.

Hari terakhir pun tiba, aku terbangun pada jam setengah 6 pagi untuk melaksanakan sholat Subuh. Setelah itu, aku pun mandi dan bersiap-siap untuk sarapan. Selain itu, aku pun packing dan memasukkan barang-barang ke koper dan tas agar bisa langsung tenang saat checkout nanti. Setelah semuanya beres, aku pun membawa koper ku ke bis lalu akhirnya sarapan. Sesudah sarapan, kami semua masuk ke dalam bis dan memulai perjalanan ke Center Bakpia Pathok untuk membeli oleh-oleh. Disana aku tidak membeli terlalu banyak oleh-oleh karena memang orangtuaku tidak menitip apa-apa. Disana, tempatnya sangatlah ramai, perlu banyak kesabaran untuk mengambil barang dan mengantri. Tak lupa rasa panas dan sesak dikarenakan banyaknya orang.

Setelah membeli oleh-oleh, kami berangkat ke salah satu obyek wisata paling terkenal si Yogyakarta yaitu Candi Prambanan. Sesampainya disana, aku sangat dikejutkan karena tidak menyangka cuacanya akan sangat sangat panas. Tapi walaupun begitu, semuanya terbayarkan dengan pemandangan yang begitu indah. Arsitektur Candi Prambanan dan sejarahnya yang unik seolah membuatku lupa dengan rasa panas itu. Tak lupa, disitu juga kelas ku foto bersama untuk kenang-kenangan.

Seperti biasa, setelah satu setengah jam menghabiskan waktu di obyek wisata, kami berangkat ke restoran untuk makan siang serta beristirahat sejenak. Tetapi beda dari yang biasanya, waktu makan dan istirahat kali ini sangatlah singkat dikarenakan dikejar oleh waktu yang mepet. Setelah makan kami tidak ada sholat ataupun istirahat seperti biasanya dan langsung menuju ke bis untuk melanjutkan perjalanan menuju Taman Pintar.

Di Taman Pintar, aku menghabiskan hampir seluruh waktuku bersama teman-teman. Ini adalah wisata terakhir yang kami kunjungi di Yogyakarta dan tidak akan kami sia-siakan. Disana kami banyak sekali tertawa, bergurau, serta menikmati dan mengamati segala sesuatu yang ada disana. Hingga akhirnya waktu pun habis dan kami semua kembali ke bis.

Hingga akhirnya, inilah pemberhentian terakhir kami, yaitu Restoran Yunani. Kami sampai disana pada pukul 7 malam dan dapat menghabiskan waktu hingga jam 10 malam. Selain makan, disana kami mendengarkan live music, dan yang paling istimewanya adalah momen ketika lagu dangdut dimainkan, lampu dimatikan dan kami semua bersenang-senang di panggung. Meskipun melelahkan, tapi momen itu sangat sangat menyenangkan bagiku dan tak akan ku lupakan begitu saja. Tak terasa, sudah jam 10 malam dan kami pun harus segera kembali ke bis untuk mengakhiri Outing Class Yogyakarta kali ini.

Kami sampai di Cimahi kurang lebih jam 4 subuh. Semua orang yang tertidur termasuk aku pun terbangun untuk bersiap-siap keluar dari bis dan pulang ke rumah. Meskipun kami hanya menghabiskan 3 hari di Yogyakarta, tapi kenangannya akan selalu teringat di hatiku hingga kapanpun. Kenangan Istimewa yang sangat sangat bahagia, momen dimana aku bisa bersenang-senang dengan penuh bersama teman-temanku yang bisa jadi tidak akan terulang lagi.

Aku ucapkan terimakasih atas kenangan istimewanya, kepada daerah istimewa yang akan selalu ada di hatiku.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Surprise at My 17

Kamar Misterius di Rumah Berhantu

Dari Haksa: Untuk Nibiru.